Pages

Senin, 30 Juli 2012

Pasar Obligasi Rupiah Dibuka Menguat, Bank Asing Melakukan Pembelian yang Signifikan

(Vibiznews-Bonds& Mutual)-Pasar dibuka menguat sebagai reaksi atas komentar positif dari Draghi semalam. Bank Asing melakukan beberapa pembelian yang signifikan, khususnya atas obligasi tenor 15 tahun dan tenor 20 tahun, hal ini membuat harga lebih tinggi hampir 1 poin. Namun demikian, sentimen positif bertemu dengan beberapa profit-taker ketika pasar berubah melemah setelah pasar London buka. Meskipun demikian, harga penutupan tetap lebih tinggi dibandingkan dengan harga pembukaan dengan imbal hasil lebih rendah 5 sampai 6 bps untuk seri obligasi jangka panjang.

Yield indikatif:
1 tahun SPN 4.50%
3 tahun FR27 5.15%
5 tahun FR60 5.27%
10 tahun FR61 5.72%
15 tahun FR59 6.16%
20 tahun FR58 6.44%

Obligasi Indon dibuka sangat kuat dimana harga mencapai angka tertinggi yang baru hari ini. Sepertinya semakin banyak orang yang menghargakan QE3. Harga berbalik dan menelusuri beberapa keuntungan ketika Eropa masuk, namun secara keseluruhan harga masih jauh lebih tinggi dari kemarin. Harga Indon22 diperketat 13 bps sedangkan Indon 42 diperketat 10 bps. Indon 22 diperdagangkan meningkat mencapai 104.75 sebelum akhirnya turun menjadi 104.25 (+0.75 poin, 3.23%, T+180 bps) dan Indon 42 diperdagangkan tinggi mencapai 111.875 sebelum akhirnya bergerak kembali mencapai harga 111.25 (+1.25 poin, 4.55%, T+207 bps). Indo CDS dalam kisaran harga 173/180 (-8 bps).

Yield indikatif beli/jual:
Indon 14o 2.21% / 1.76%
Indon 22 3.25% / 3.21%
Indon 42 4.57% / 4.53%


(Bella Donna/NS/vbn)
www.vibiznews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar