(Managedaily - Business Today), "Rally" euro semakin melemah di perdagangan Asia, Kamis, setelah unit tersebut dengan singkat naik karena optimisme hati-hati atas langkah-langkah terbaru untuk memerangi krisis utang Eropa di tengah sinyal stimulus AS lebih lanjut.
Mata uang umum dibeli 1,2139 dolar dan 94,93 yen dalam perdagangan sore di Tokyo, turun dari 1,2153 dolar dan 95,04 yen di New York pada akhir Rabu.
Dolar berpindah tangan pada 78,17 yen terhadap 78,10 yen di New York di tengah laporan bahwa Federal Reserve akan melanjutkan memompa lebih banyak uang ke dalam ekonomi AS yang melambat.
Euro telah memperoleh dukungan pada Rabu, setelah gubernur bank sentral Austria Ewald Nowotny, anggota dewan gubernur Bank Sentral Eropa (ECB), mengatakan dana penyelamatan keuangan Uni Eropa kemungkinan meberikan lisensi perbankan.
Yang akan memungkinkan dana, yang dikenal sebagai Mekanisme Stabilitas Eropa (ESM), bertukar obligasi untuk kas ECB, memperkuat kapasitas pemerintah tanpa harus memberi kontribusi tambahan.
"Pasar obligasi bereaksi cukup berapi-api," kata pedagang senior HiFX, Stuart Ive kepada Dow Jones Newswires.
Tetapi kenaikan euro kehilangan tenaga karena tidak adanya rincian lebih lanjut tentang kemungkinan lisensi perbankan.
"Kami menduga kunci untuk bagaimana valas berperilaku hari ini, akan ada komentar tindak lanjut dari pejabat ECB mengenai masalah lisensi perbankan untuk ESM," National Australia Bank mengatakan dalam sebuah catatan.
Bank mencatat bahwa presiden ECB Mario Draghi sebelumnya mengatakan lisensi akan melanggar perjanjian Uni Eropa.
Dolar melemah terhadap mata uang Asia-Pasifik.
Unit AS jatuh menjadi 1,2563 dolar Singapura dari 1,2610 dolar Singapura pada Rabu, menjadi 56,08 rupee India dari 56,30 rupee, menjadi 9.484,00 rupiah Indonesia dari 9.498,00 rupiah dan menjadi 30,15 dolar Taiwan dari 30,17 dolar Taiwan.
Greenback juga turun menjadi 1.147,25 won Korea Selatan dari 1.149,20 won, menjadi 42,12 peso Filipina dari 42,13 peso, dan menjadi 31,69 baht Thailand dari 31,78 baht.
Dolar Australia naik tipis menjadi 1,0318 dolar AS dari 1,0237 dolar AS, sementara yuan China hampir datar di 12,23 yen.
(rs/IK/md-ant)
www.managedaily.co.id
www.managedaily.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar