Pages

Senin, 27 Agustus 2012

Kaltim Ikuti Pameran Infrastruktur Di JCC

(Vibiznews-Property) Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur akan mengikuti Pameran Pembangunan Infrastruktur di Jakarta Convention Center (JCC), 28-30 Agustus 2012, untuk menarik minat investor berinvestasi di provinsi itu.
"Pameran Infrastruktur pada tahun sebelumnya kami juga mengikutinya. Tahun lalu banyak manfaat yang kami peroleh, seperti masuknya beberapa investor, makanya tahun ini kami ikut lagi," ujar Kepala Badan Perizinan dan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Kalimantan Timur (Kaltim) HM Yadi Sabiyanoor di Samarinda, Sabtu.
Sejumlah investor yang masuk ke Kaltim berkat Pameran Infrastruktur tahun sebelumnya, antara lain PT Multistrada Agro International Kartika.
Perusahaan itu, katanya bergerak di bidang perkebunan dan industri hilir hingga hulu.
Ia mengatakan, saat ini perusahaan tersebut sedang menggarap kebun karet seluas 40.000 hektare, dan akan membangun pabrik ban di Kaltim sehingga karet mentah tidak perlu lagi dijual ke luar daerah maupun ke luar negeri.
Selain International Kartika, investor yang masuk ke Kaltim berkat Pameran Infrastruktur di JCC tahun lalu adalah Samsung Construction and Trading (C&T) Coporation.
Perusahaan asal Korea ini berinvestasi dalam pembangunan jalan tol Samarinda-Balikpapan.
Dia berharap agar kesertaan pameran di JCC tahun ini makin banyak investor yang berminat berinvestasi di Kaltim, pasalnya di daerah itu masih banyak pembangunan yang membutuhkan investasi besar.
Di antara pembangunan yang perlu investor itu adalah kawasan pengembangan tanaman pangan dengan nama `rice etate dan food estate.
Di kawasan food estate ini total membutuhkan lahan seluas 200 ribu hektare. Kawasan itu akan dikembangkan berbagai kawasan unggulan, seperti pertanian tanaman pangan, kawasan perkebunan, HTI, dan kawasan peternakan.
Di JCC, lanjutnya, selain mengikuti Pameran Infrastruktur, Pemprov Kaltim juga mengikuti Konferensi Menteri Asia Pasifik dan Pemerintah Daerah untuk pembangunan berkelanjutan (APM-RGC) atau pertemuan antargubernur, termasuk Konferensi Infrastruktur Internasional Indonesia (IIICE) 2012.
Dalam kesempatan itu, Kaltim akan menampilkan berbagai program pembangunan infrastruktur di kabupaten dan kota, terutama yang berkaitan dengan pengembangan infrastruktur yang masuk dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
Pameran infrastruktur yang dirangkai dengan sejumlah kegiatan itu, merupakan program nasional untuk mendorong kemitraan dalam mendukung pengembangan infrastruktur di 33 provinsi di Indonesia.
"Kami yakin dari ajang ini nantinya makin banyak investor yang akan masuk, pasalnya selama ini Kaltim masih menjadi daerah tujuan investasi baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri," ujar Yadi.


(pst/PST/vbn-ant)
www.vibiznews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar