PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mematok target 14% hingga 15% untuk pertumbuhan kredit korporasi sebesar tahun 2014. Target tersebut menurun dibanding dengan target tahun-tahun sebelumnya. Namun kemungkinan target tersebut bisa berubah tergantung situasi ekonomi yang akan terjadi ke depan.
baca selanjutnya
Pada laporan keuangan per September 2013 penyaluran kredit korporasi BCA mencapai Rp 99,8 triliun, melampaui target yang ditetapkan perseroan untuk tahun 2013 sebesar Rp 96,7 triliun atau tumbuh 25% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. BCA mencatat pertumbuhan kredit korporasi yang cukup besar per September 2013 lalu.
Untuk tahun depan sebaiknya BCA tidak terlalu agresif dalam menyalurkan kredit di sektor korporasi. Kredit sektor korporasi merupakan kredit bernilai besar. Sehingga sensitif dengan guncangan ekonomi dan memiliki resiko yang relatif besar jika dalam kondisi ekonomi yang belum stabil.
Secara teknikal pergerakan saham BBCA masih sideways di area bawah MA20. Indikator ADX masih member sinyal sideways masih terus berlanjut, begitu juga dengan MACD. Stochastic berusaha bergerak positif namun terbatas. Diprediksikan BBCA masih akan bergerak sideways di kisaran Rp 9.300-Rp 9.700.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar